Home

Anda pengunjung ke

Happy Birthday BPK PT

Happy Birthday BPK PT

Susunan Pengurus BPK Persekutuan Teruna GPIB Anugerah Periode 2010 - 2012

Pemilihan Pengurus BPK Persekutuan Teruna GPIB Anugerah yang dilakukan hari Minggu 7 NOvember 2010 pukul 13.00 mendapatkan hasil sebagai berikut :

KETUA : Kak Reco
SEKRETARIS : Kak Nila
BENDAHARA : Kak Tyas

Untuk sie pendukung yang lain akan dikoordinasikan lebih lanjut.

Selamat bertugas Kakak-kakak pengurus yang sudah terpilih.
Selalu berkarya untuk meningkatkan persekutuan dan untuk kemuliaan TUhan.

Tuhan Yesus memberkati

Kamis, 11 November 2010

Jumat, 12 November 2010 Menemui 'Semua Orang'

Menemui 'Semua Orang'
Baca: Filipi 2:1-11

Ayat Mas: Filipi 2:3,4
Bacaan Alkitab Setahun: Yeremia 51-52; Ibrani 9

Fred Eppinger ditunjuk menjadi CEO perusahaan asuransi besar, The Hanover Group, yang terancam bangkrut. Hari pertama berkerja, ia masuk kantor pukul enam pagi. Karena pintu utama masih tertutup, ia masuk lewat kantin. Di situ ia bertemu pegawai kantin, dan meminta dibuatkan secangkir kopi. “Boleh saja,“ kata pegawai itu, “Tetapi, siapa sih Anda?” Fred menjelaskan bahwa ia adalah CEO yang baru dan ini adalah hari pertamanya. Dengan kaget si pegawai berkata bahwa ia sudah bekerja selama empat belas tahun dan tak pernah ada orang penting yang menginjakkan kaki ke situ, atau mengajaknya berbicara. Kemudian, Fred duduk dan menanyainya tentang apa yang ia pikirkan tentang perusahaan. Selanjutnya, lewat kedekatan hubungan dan komunikasi dengan karyawan, ia berhasil menyelamatkan Hanover.

Kerap kali saat posisi kita semakin tinggi, kita mudah lupa diri dan meremehkan orang lain yang kita anggap tidak penting. Entah itu di dunia kerja, di pelayanan, atau di komunitas. Kerap kita mudah melayani orang yang kita anggap penting atau yang kita harap membawa keuntungan. Namun, kita cenderung punya alasan untuk mengabaikan mereka yang menurut kita tidak penting.

Paulus dalam suratnya kepada jemaat di Filipi mengingatkan kita untuk selalu dengan rendah hati menganggap yang lain lebih utama dari kita. Ia mengambil contoh dari Kristus sendiri. Kristus memiliki posisi yang tertinggi dan terutama, tetapi dengan rendah hati bersedia menemui kita, bahkan memberikan diri-Nya untuk kita. Dia menemui kita dengan mengosongkan diri-Nya. Dengan demikian, Dia memberikan teladan kerendahan hati yang sejati.

KETIKA DUNIA BERDESAKAN HENDAK MENCARI TEMPAT YANG TERUTAMA
ANAK TUHAN DAPAT MENJADI BERKAT DENGAN MERENDAHKAN DIRI

Penulis: Henry Sujaya Lie
http://www.renunganharian.net/lihatrenungan.php?judul=Menemui 'Semua Orang'&nama=

Tidak ada komentar: